Kuliah Tanpa Membebani Orangtua, Inilah 4 Cara Mandiri Saat Kuliah
Senin, 24 Februari 2020
Edit
Pada proses daftar jalur SBMPTN, mandiri, atau tiga jalur lainnya untuk masuk kuliah sudah memakan biaya yang cukup. Seperti untuk biaya urus berkas, transportasi, biaya tes, dan lainnya.
Selanjutnya saat sudah kuliah akan ada biaya kuliah 2020 yang cukup tinggi membuat banyak calon mahasiswa mengurungkan niatnya untuk bisa kuliah. Belum lagi biaya hidup di rantauan jika universitas jauh dari tempat tinggal dan orangtua.
Kuliah adalah salah satu jalan mencari ilmu dan juga menjadi pribadi yang mandiri. Salah satu caranya yaitu dengan tidak menggunakan atau mengandalkan kiriman uang dari orangtua. Meski kita barusaja lulus sekolah, tapi berlatih mandiri dan berusaha lebih keras tidaklah memandang usia. Maka 4 cara berikut bisa kamu coba untuk bisa kuliah tanpa kiriman orangtua.
1. Mencari beasiswa
Kalau kita seseorang yang baru saja lulus sekolah, mungkin belum ada penghasilan yang bisa menopang hidup dan membiayai pendidikan kita. Maka, cara untuk menyiasatinya adalah mencari beasiswa. Beasiswa yang disediakan oleh pemerintah maupun swasta ada beragam. Namun tidak semua memberikan beasiswa penuh, yaitu beasiswa yang memberikan dana untuk pendidikan sekaligus biaya hidup.
Kalau kamu ingin kuliah tanpa biaya orang tua, maka carilah beasiswa yang membiayai secara penuh. Contoh beasiswa ini adalah beasiswa Bidikmisi (tahun 2020 berubah nama menjadi KIP-Kuliah) dan Beasiswa Etos Indonesia. Selain itu, ada juga beasiswa yang disediakan oleh kampus-kampus tertentu secara penuh.
2. Mencari pekerjaan sampingan
Dana beasiswa cair secara periode sesuai kebijakan universitas. Ada yang per semester ada juga yang per bulan. Hal yang kurang menentu tersebut membuat para penerima beasiswa harus pintar menyiasati dan mencari uang tambahan.
Salah satu cara mencari uang tambahan yaitu dengan bekerja. Misalnya pekerjaan sampingan sebagai pengemudi Ojek Online, berjualan makanan ringan hingga menjadi panitia dalam acara-acara musiman. Pokoknya pekerjaan sampingan yang bisa menghasilkan uang tambahan.
3. Mengatur keuangan/pintar berhemat
Cara ketiga ini menggunaan keahlian kita dalam mengatur uang. Meski sudah mendapat uang saku dari beasiswa dan uang tambahan drngan bekerja, tetapi kalau tidak bisa mengaturnya maka bisa habis dengan cepat alias boros.
Nah, agar tidak menjadi mahasiswa yang boros, kamu harus mulai mengatur pengeluaran kamu. Bisa dimulai dengan mengatur per bulan atau per minggu. Bisa juga dengan menganggarkan berapa uang untuk makan, kebutuhan kuliah, dan kebutuhan tambahan saat tiba-tiba butuh. Jangan lupa juga untuk menyisihkan uang untuk ditabung.
4. Kuliah dengan Baik
Memilih jalan yang baik memang selalu ada manfaatnya. Seperti halnya menjadi mahasiswa yang nggak neko neko.
Bisa masuk kampus dan berkuliah dengan lancar adalah sebuah berkah. Kalau kamu kuliah dengan baik, maka IP yang biasanya jadi syarat berlanjutnya beasiswa akan baik, atau minimal stabil. Tidak harus pintar namun sebisa mungkin jadilah mahasiswa rajin.
Itulah keempat cara yang bisa kamu coba untuk jadi mahasiswa yang tidak mengandalkan kiriman orang tua. Cara-cara tersebut bisa meringankan beban orang tua dan juga melatihmu untuk bisa lebih mandiri.
Selanjutnya saat sudah kuliah akan ada biaya kuliah 2020 yang cukup tinggi membuat banyak calon mahasiswa mengurungkan niatnya untuk bisa kuliah. Belum lagi biaya hidup di rantauan jika universitas jauh dari tempat tinggal dan orangtua.
Kuliah adalah salah satu jalan mencari ilmu dan juga menjadi pribadi yang mandiri. Salah satu caranya yaitu dengan tidak menggunakan atau mengandalkan kiriman uang dari orangtua. Meski kita barusaja lulus sekolah, tapi berlatih mandiri dan berusaha lebih keras tidaklah memandang usia. Maka 4 cara berikut bisa kamu coba untuk bisa kuliah tanpa kiriman orangtua.
1. Mencari beasiswa
Kalau kita seseorang yang baru saja lulus sekolah, mungkin belum ada penghasilan yang bisa menopang hidup dan membiayai pendidikan kita. Maka, cara untuk menyiasatinya adalah mencari beasiswa. Beasiswa yang disediakan oleh pemerintah maupun swasta ada beragam. Namun tidak semua memberikan beasiswa penuh, yaitu beasiswa yang memberikan dana untuk pendidikan sekaligus biaya hidup.
Kalau kamu ingin kuliah tanpa biaya orang tua, maka carilah beasiswa yang membiayai secara penuh. Contoh beasiswa ini adalah beasiswa Bidikmisi (tahun 2020 berubah nama menjadi KIP-Kuliah) dan Beasiswa Etos Indonesia. Selain itu, ada juga beasiswa yang disediakan oleh kampus-kampus tertentu secara penuh.
2. Mencari pekerjaan sampingan
Dana beasiswa cair secara periode sesuai kebijakan universitas. Ada yang per semester ada juga yang per bulan. Hal yang kurang menentu tersebut membuat para penerima beasiswa harus pintar menyiasati dan mencari uang tambahan.
Salah satu cara mencari uang tambahan yaitu dengan bekerja. Misalnya pekerjaan sampingan sebagai pengemudi Ojek Online, berjualan makanan ringan hingga menjadi panitia dalam acara-acara musiman. Pokoknya pekerjaan sampingan yang bisa menghasilkan uang tambahan.
3. Mengatur keuangan/pintar berhemat
Cara ketiga ini menggunaan keahlian kita dalam mengatur uang. Meski sudah mendapat uang saku dari beasiswa dan uang tambahan drngan bekerja, tetapi kalau tidak bisa mengaturnya maka bisa habis dengan cepat alias boros.
Nah, agar tidak menjadi mahasiswa yang boros, kamu harus mulai mengatur pengeluaran kamu. Bisa dimulai dengan mengatur per bulan atau per minggu. Bisa juga dengan menganggarkan berapa uang untuk makan, kebutuhan kuliah, dan kebutuhan tambahan saat tiba-tiba butuh. Jangan lupa juga untuk menyisihkan uang untuk ditabung.
4. Kuliah dengan Baik
Memilih jalan yang baik memang selalu ada manfaatnya. Seperti halnya menjadi mahasiswa yang nggak neko neko.
Bisa masuk kampus dan berkuliah dengan lancar adalah sebuah berkah. Kalau kamu kuliah dengan baik, maka IP yang biasanya jadi syarat berlanjutnya beasiswa akan baik, atau minimal stabil. Tidak harus pintar namun sebisa mungkin jadilah mahasiswa rajin.
Itulah keempat cara yang bisa kamu coba untuk jadi mahasiswa yang tidak mengandalkan kiriman orang tua. Cara-cara tersebut bisa meringankan beban orang tua dan juga melatihmu untuk bisa lebih mandiri.