Mahasiswa Baru 2020 Tak Wajib Milik Kendaraan Pribadi
Sabtu, 21 Maret 2020
Edit
Setiap kampus memiliki sebuah peraturannya sendiri. Salah satunya melarang mahasiswa baru 2020 membawa kendaraan pribadi. Peraturan ini kadang menyulitkan mahasiswa yang rumah atau tempat tinggalnya jauh dari kampus.
Akan tetapi, ada juga kampus yang memperbolehkan mahasiswa baru membawa kendaraan pribadi baik motor maupun mobil. Mahasiswa yang tidak membawa kendaraan biasanya berjalan kaki atau memilih transportasi lain. Selain hemat, berjalan kaki memiliki banyak manfaat. Diantaranya sebagai olahraga rutin, mengurangi polusi, dan sebagainya.
Mahasiswa yang tidak membawa kendaraan bermotor baik karena dilarang atau memang tidak memiliki, bisa mencoba beberapa pilihan moda transportasi untuk berangkat dan pulang kampus. Berikut adalah empat moda transportasi yang bisa dicoba mahasiswa baru.
Mahasiswa yang naik bus kota ini harus menyesuaikan jadwal pemberhentian bus. Sebab, bus kota ini tidak selalu lewat sewaktu-waktu. Kalau tidak menyesuaikan bisa jadi terlambat masuk kuliah.
Jangan lupa juga untuk menjaga barang bawaan agar tetap aman saat menggunakan angkutan umum seperti bus kota ini. Apalagi, tugas dan peralatan kuliah jangan sampai tertinggal atau lupa.
Selain bus, angkutan kota alias angkot juga bisa kamu coba sebagai moda transportasi pergi ke kampus. Tarif angkot biasanya lebih tinggi daripada tarif bus, tetapi tetap terjangkau kantong mahasiswa.
Mahasiswa yang sejak Sekolah Menengah Atas (SMA) sudah terbiasa naik angkot pasti sudah hapal warna dan rute angkot. Lain halnya dengan mahasiswa yang berasal dari luar kota harus menghapal warna dan rute angkot.
Akomodasi jarak 3-5 km misalnya, mahasiswa bisa memesan ojek yang pengemudinya juga mahasiswa. Cara pesannya juga mudah, biasanya melalui media sosial seperti WhatsApp grup. Moda transportasi ini cukup digemari oleh mahasiswa. Bukan hanya untuk antar-jemput sekitar kampus, tetapi juga ke tempat lain sesuai pesanan.
Pengemudi dan penumpang yang sama-sama mahasiswa akan lebih cepat akrab. Siapa tau bisa nambah teman dan kenalan. Fitur yang disediakan ojek mahasiswa ini juga cukup beragam. Diantaranya ada ojek makanan, ojek penumpang, ojek pengiriman paket, hingga booking (pesan) ojek untuk waktu tertentu.
Bus ini gratis dan beroperasi setiap harinya. Selain untuk mengantar ke gedung perkuliahan, kamu juga bisa menggunakan bus ini untuk berwisata keliling kampus. Misalnya ada temanmu yang berkunjung ke kampusmu dan ingin berkeliling. Maka, bisa memanfaatkan bus kampus ini.
Moda transportasi ini bisa dicoba untuk mahasiswa jarak jauh yang tidak memiliki kendaraan dan tidak ada angkutan umum yang lewat rumahnya. Buatlah kesepakatan dengan teman agar tetap enak rasanya satu sama lain.
Nebeng teman juga bisa dijadikan ajang silaturahmi. Jangan lupa cari teman yang memang mengerti kondisi dan terbuka dan mau ditebengi. Sebab, ada banyak jenis teman yang akan kamu temui di dunia kampus.
Itulah empat moda transportasi yang bisa dicoba oleh mehasiswa baru yang tidak membawa kendaraan. Pilihan-pilihan di atas selain hemat, dapat juga membawa manfaat, menyambung silaturahmi misalnya. Atau, bertemu orang-orang baru dalam angkutan umum. Jadi tak wajib mahasiswa baru 2020 milik kendaraan pribadi
Akan tetapi, ada juga kampus yang memperbolehkan mahasiswa baru membawa kendaraan pribadi baik motor maupun mobil. Mahasiswa yang tidak membawa kendaraan biasanya berjalan kaki atau memilih transportasi lain. Selain hemat, berjalan kaki memiliki banyak manfaat. Diantaranya sebagai olahraga rutin, mengurangi polusi, dan sebagainya.
Mahasiswa yang tidak membawa kendaraan bermotor baik karena dilarang atau memang tidak memiliki, bisa mencoba beberapa pilihan moda transportasi untuk berangkat dan pulang kampus. Berikut adalah empat moda transportasi yang bisa dicoba mahasiswa baru.
1.Bus/angkutan kota
Mahasiswa yang rumah atau tempat tinggalnya dekat dengan jalan raya bisa mencoba naik bus kota untuk pergi ke kampus. Bus kota biasanya lewat jalan lintas utama perkotaan. Tarifnya juga murah karena disubsidi oleh pemerintah.Mahasiswa yang naik bus kota ini harus menyesuaikan jadwal pemberhentian bus. Sebab, bus kota ini tidak selalu lewat sewaktu-waktu. Kalau tidak menyesuaikan bisa jadi terlambat masuk kuliah.
Jangan lupa juga untuk menjaga barang bawaan agar tetap aman saat menggunakan angkutan umum seperti bus kota ini. Apalagi, tugas dan peralatan kuliah jangan sampai tertinggal atau lupa.
Selain bus, angkutan kota alias angkot juga bisa kamu coba sebagai moda transportasi pergi ke kampus. Tarif angkot biasanya lebih tinggi daripada tarif bus, tetapi tetap terjangkau kantong mahasiswa.
Mahasiswa yang sejak Sekolah Menengah Atas (SMA) sudah terbiasa naik angkot pasti sudah hapal warna dan rute angkot. Lain halnya dengan mahasiswa yang berasal dari luar kota harus menghapal warna dan rute angkot.
2.Ojek mahasiswa
Inovasi ojek modern yang sudah ada kini membuat mahasiswa memanfaatkan peluang untuk membuka jasa serupa. Ojek jarak dekat maupun jauh dengan tarif murah sangat dibutuhkan oleh mahasiswa.Akomodasi jarak 3-5 km misalnya, mahasiswa bisa memesan ojek yang pengemudinya juga mahasiswa. Cara pesannya juga mudah, biasanya melalui media sosial seperti WhatsApp grup. Moda transportasi ini cukup digemari oleh mahasiswa. Bukan hanya untuk antar-jemput sekitar kampus, tetapi juga ke tempat lain sesuai pesanan.
Pengemudi dan penumpang yang sama-sama mahasiswa akan lebih cepat akrab. Siapa tau bisa nambah teman dan kenalan. Fitur yang disediakan ojek mahasiswa ini juga cukup beragam. Diantaranya ada ojek makanan, ojek penumpang, ojek pengiriman paket, hingga booking (pesan) ojek untuk waktu tertentu.
3.Bus/sepeda punya kampus
Kampus yang menyediakan bus atau kendaraan lain bagi mahasiswa bisa juga dimanfaatkan untuk moda transportasi. Misalnya jarak kos mu dekat dengan kampus, maka bisa naik bus kampus ini menuju gedung kuliahmu. Bus ini akan langsung mengangkut penumpang bila penuh. Jam-jam sibuk seperti pagi hari bahkan tidak sempat ngetem.Bus ini gratis dan beroperasi setiap harinya. Selain untuk mengantar ke gedung perkuliahan, kamu juga bisa menggunakan bus ini untuk berwisata keliling kampus. Misalnya ada temanmu yang berkunjung ke kampusmu dan ingin berkeliling. Maka, bisa memanfaatkan bus kampus ini.
4.Nebeng teman
Terakhir, kamu bisa coba moda transportasi satu ini, yaitu nebeng. Salah satu temanmu tentu ada yang memiliki motor. Kamu bisa menebeng saat pergi atau pulang kampus. Sesekali kamu bisa membelikan bensin atau ganti tambal ban misalnya pecah.Moda transportasi ini bisa dicoba untuk mahasiswa jarak jauh yang tidak memiliki kendaraan dan tidak ada angkutan umum yang lewat rumahnya. Buatlah kesepakatan dengan teman agar tetap enak rasanya satu sama lain.
Nebeng teman juga bisa dijadikan ajang silaturahmi. Jangan lupa cari teman yang memang mengerti kondisi dan terbuka dan mau ditebengi. Sebab, ada banyak jenis teman yang akan kamu temui di dunia kampus.
Itulah empat moda transportasi yang bisa dicoba oleh mehasiswa baru yang tidak membawa kendaraan. Pilihan-pilihan di atas selain hemat, dapat juga membawa manfaat, menyambung silaturahmi misalnya. Atau, bertemu orang-orang baru dalam angkutan umum. Jadi tak wajib mahasiswa baru 2020 milik kendaraan pribadi