Cara Dapatkan Passive Income / Penghasilan Tambahan
Selasa, 02 Juni 2020
Edit
Passive income jadi bagian penting dari segi sektor ekonomi manusia. Cara untuk mendapatkannya pun harus cukup jeli. Supaya punya penghasilan tambahan secara rutin di luar dari pekerjaan yang utama atau activ income.
Berbagai manfaat bisa diperoleh dengan sudah adanya passiv income. Seperti halnya, untuk membiaya rumah tangga yang kecil-kecil (beli gas, bumbu dapur, bayar listrik, dan lainnya), bahkan bisa untuk ditabung.
Maka, penting dipikirkan saat sudah mulai menginjak umur dewasa untuk membuatnya. Kadang-kadang hal ini malah kelupaan karena fokus gaji pokok saja.
Walaupun, sudah ada gaji PNS, aparat negara, atau lainnya. Sebab, akan pensiun juga.
Merancangnya perlu juga diliat sesuai kemampuan kita, dengan muncul pertanyaan pada diri kita sendiri, "Kira-kira apa yah yang bisa jadi penghasilan rutin di luar gaji pokok saya?"
Nah, itu tinggal pilih teman-teman platform apa yang ingin dijadikan penghasilan passive incomenya. Mulai ada dari dunia tulis, video, audio, dan lainnya sesuai keinginan dan yang percaya diri temen-temen.
Dilain kesempatan penulis akan menjelaskan secara rinci bagaimana seluk beluknya. Namun, ini bisa jadi wadah untuk menghasilkan uang intinya.
Caranya, profesi utama dibuatkan konten atau tulis keseharian sesuai profesi bidangnya yang dikuasai, sesekali bisa sambil curhat. Contohnya, profesi guru bisa buat akun youtube isi kontennya bisa apapun yang unik-unik disekolah seperti ada siswa yang pintar bernyanyi atau sholawat, bakat unik, dan lain-lain bisa tuh direkam.
Diajak buat konten bersama, walau gurunya tidak punya keahlian (misalnya yah). Ada contoh lagi nih, misalnya jurnalis tulis biasanya sudah sering nulis buat blog untuk penghasilan tambahannya, pasti penuh ide karena jurnalis identik sering ketemu orang dan hal-hal baru.
Jadi, blog atau youtubenya bisa di monetisasi dengan mulai sejak sekarang di rancang dan konsisten terus diisi sembari mengerjakan pekerjaan utama. Supaya guru sejahtera dan jurnalis tidak penerima amplop.
Ada lagi nih contohnya, kaum milineal yang percaya diri eksis. Biasanya media sosialnya untuk dijadikan ekspresinya.
Jangan mau dong untuk kepuasan saja cukup eksis. Sebab, udah banyak para pengiklan ingin makan jasa alias endorse kan lumayan. Kepuasaan eksis dan pundi rupiah juga dapat untuk passive income.
Bisa beli PS3/PS4 untuk anak-anak komplek atau desa yang ngerental. Beli kamera yang biasanya bisa disewakan lagi.
Beli piring yang banyak dan sendok makan karena dapat disewakan ke yang mau hajatan. Bahkan, tendanya dan perlengkapan hajatan lainnya.
Selanjutnya, kalau ada kontrakan, kosan, atau tanah bisa disewakan. Pokoknya apa aja yang bisa jadi pasif income kalian.
Pilihlah investasi yang sudah femiliar walaupun penghasilan tidak menggiurkan. Sebab, memang fungsinya hanya untuk penghasilan tambah.
Kalau ada yang menggiurkan itu patut dicurigai. Saham ini juga akan menjadi penghasilan passive income.
3 cara itu dapat jadi inspirasi supaya mulai mimikirkan passive income untuk kehidupan yang fana ini. Mungkin ide-ide itu hanya pemantik saja, sebenernya mengajak cuman untuk mulai berpikir menciptakan passive income.
Berbagai manfaat bisa diperoleh dengan sudah adanya passiv income. Seperti halnya, untuk membiaya rumah tangga yang kecil-kecil (beli gas, bumbu dapur, bayar listrik, dan lainnya), bahkan bisa untuk ditabung.
Walaupun, sudah ada gaji PNS, aparat negara, atau lainnya. Sebab, akan pensiun juga.
Merancangnya perlu juga diliat sesuai kemampuan kita, dengan muncul pertanyaan pada diri kita sendiri, "Kira-kira apa yah yang bisa jadi penghasilan rutin di luar gaji pokok saya?"
1. Blog / youtube / streamer gaming Fb / Selebgram / FP Monitize / Nimo TV / Spotify
Nah, itu tinggal pilih teman-teman platform apa yang ingin dijadikan penghasilan passive incomenya. Mulai ada dari dunia tulis, video, audio, dan lainnya sesuai keinginan dan yang percaya diri temen-temen.
Dilain kesempatan penulis akan menjelaskan secara rinci bagaimana seluk beluknya. Namun, ini bisa jadi wadah untuk menghasilkan uang intinya.
Caranya, profesi utama dibuatkan konten atau tulis keseharian sesuai profesi bidangnya yang dikuasai, sesekali bisa sambil curhat. Contohnya, profesi guru bisa buat akun youtube isi kontennya bisa apapun yang unik-unik disekolah seperti ada siswa yang pintar bernyanyi atau sholawat, bakat unik, dan lain-lain bisa tuh direkam.
Diajak buat konten bersama, walau gurunya tidak punya keahlian (misalnya yah). Ada contoh lagi nih, misalnya jurnalis tulis biasanya sudah sering nulis buat blog untuk penghasilan tambahannya, pasti penuh ide karena jurnalis identik sering ketemu orang dan hal-hal baru.
Jadi, blog atau youtubenya bisa di monetisasi dengan mulai sejak sekarang di rancang dan konsisten terus diisi sembari mengerjakan pekerjaan utama. Supaya guru sejahtera dan jurnalis tidak penerima amplop.
Ada lagi nih contohnya, kaum milineal yang percaya diri eksis. Biasanya media sosialnya untuk dijadikan ekspresinya.
Jangan mau dong untuk kepuasan saja cukup eksis. Sebab, udah banyak para pengiklan ingin makan jasa alias endorse kan lumayan. Kepuasaan eksis dan pundi rupiah juga dapat untuk passive income.
2. Bisnis Sewa
Belilah properti-properti yang bisa disewakan. Gaji pokok disisihkan atau sudah buat perencanaan untuk membeli sesuatu yang bisa disewakan untuk dapatin penghasilan tambahan.Bisa beli PS3/PS4 untuk anak-anak komplek atau desa yang ngerental. Beli kamera yang biasanya bisa disewakan lagi.
Beli piring yang banyak dan sendok makan karena dapat disewakan ke yang mau hajatan. Bahkan, tendanya dan perlengkapan hajatan lainnya.
Selanjutnya, kalau ada kontrakan, kosan, atau tanah bisa disewakan. Pokoknya apa aja yang bisa jadi pasif income kalian.
3. Investasi di Reksadana atau Saham Terpercaya
Investasi saham ini bisa dilakukan banyak platform yang sudah menyediakan. Namun, hati-hati investasi bodong.Pilihlah investasi yang sudah femiliar walaupun penghasilan tidak menggiurkan. Sebab, memang fungsinya hanya untuk penghasilan tambah.
Kalau ada yang menggiurkan itu patut dicurigai. Saham ini juga akan menjadi penghasilan passive income.
3 cara itu dapat jadi inspirasi supaya mulai mimikirkan passive income untuk kehidupan yang fana ini. Mungkin ide-ide itu hanya pemantik saja, sebenernya mengajak cuman untuk mulai berpikir menciptakan passive income.